Gojek
Ojek Online
Ojek Online Pekanbaru
Pekanbaru
Wapres Jusuf Kalla Puji Ojek Online
0
OJEK_PKU - Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla meminta generasi muda Indonesia melahirkan inovasi-inovasi baru untuk memajukan perekonomian bangsa.
JK menilai inovasi di masa depan lebih banyak dari bidang e-commerce. Salah satu bentuk inovasi yang sukses lahir di Indonesia adalah ojek online, yakni Gojek.
"Salah satunya adalah Gojek yang telah berhasil mentransformasi ojek menjadi jasa layanan transportasi yang nyaman dan tepercaya. Gojek melakukan inovasi business model," kata JK dalam acara Dies Natalis ke-18 Universitas Paramadina di Jakarta, Rabu (13/1/2016).
Dalam acara tersebut, hadir pula CEO Gojek Nadiem Makarim. JK menjelaskan Gojek hadir sebagai penghubung antara produksi dan permintaan. Aplikasi itu juga berusaha mengurangi informasi asimetris antara pengguna dan para tukang ojek dengan mengenalkan teknologi informasi.
"Hasil dari inovasi tersebut adalah ketepatan waktu, kepastian biaya, kemudahan pembayaran, perbaikan standar keselamatan, dan keamanan. Dampaknya peningkatan ukuran bisnis ojek, perbaikan kesejahteraan tukang ojek dan peningkatan kualitas layanan bagi para pengguna," papar mantan Ketua Umum Golkar itu.
Bos dari Kalla Grup itu juga menyarankan agar para generasi muda tidak memikirkan untuk menjadi pegawai negeri sipil (PNS). Sebab, pintu masuk PNS sudah ditutup rapat-rapat. Pemerintah saat ini mengedepankan lahirnya profesional dari kalangan muda.
Generasi muda diharapkan mampu melahirkan inovasi lain yang sukses seperti Gojek. "Gojek hanya satu dari ribuan inovasi oleh berbagai kalangan yang berpotensi memberikan nilai tambah secara ekonomi, sekaligus mendatangkan positive externalities berupaya peningkatan standar layanan dan kualitas hidup masyarakat kebanyakan," tandas JK.
JK menilai inovasi di masa depan lebih banyak dari bidang e-commerce. Salah satu bentuk inovasi yang sukses lahir di Indonesia adalah ojek online, yakni Gojek.
"Salah satunya adalah Gojek yang telah berhasil mentransformasi ojek menjadi jasa layanan transportasi yang nyaman dan tepercaya. Gojek melakukan inovasi business model," kata JK dalam acara Dies Natalis ke-18 Universitas Paramadina di Jakarta, Rabu (13/1/2016).
Dalam acara tersebut, hadir pula CEO Gojek Nadiem Makarim. JK menjelaskan Gojek hadir sebagai penghubung antara produksi dan permintaan. Aplikasi itu juga berusaha mengurangi informasi asimetris antara pengguna dan para tukang ojek dengan mengenalkan teknologi informasi.
"Hasil dari inovasi tersebut adalah ketepatan waktu, kepastian biaya, kemudahan pembayaran, perbaikan standar keselamatan, dan keamanan. Dampaknya peningkatan ukuran bisnis ojek, perbaikan kesejahteraan tukang ojek dan peningkatan kualitas layanan bagi para pengguna," papar mantan Ketua Umum Golkar itu.
Bos dari Kalla Grup itu juga menyarankan agar para generasi muda tidak memikirkan untuk menjadi pegawai negeri sipil (PNS). Sebab, pintu masuk PNS sudah ditutup rapat-rapat. Pemerintah saat ini mengedepankan lahirnya profesional dari kalangan muda.
Generasi muda diharapkan mampu melahirkan inovasi lain yang sukses seperti Gojek. "Gojek hanya satu dari ribuan inovasi oleh berbagai kalangan yang berpotensi memberikan nilai tambah secara ekonomi, sekaligus mendatangkan positive externalities berupaya peningkatan standar layanan dan kualitas hidup masyarakat kebanyakan," tandas JK.